Menakar Cinta Pada Allah

Menakar Cinta Kepada Allah
Ibnu al-Qayyim rahimahullah berkata: “Jika kamu hendak mengetahui rasa cinta kepada Allah dalam dirimu dan orang lain, maka lihatlah rasa cinta pada Al-Quran dalam hatimu”
Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah, 1/170
وَلَقَدْ صَرَّفْنَا فِى هَٰذَا ٱلْقُرْءَانِ لِلنَّاسِ مِن كُلِّ مَثَلٍ ۚ وَكَانَ ٱلْإِنسَٰنُ أَكْثَرَ شَىْءٍ جَدَلًا
Wa laqad ṣarrafnā fī hāżal-qur`āni lin-nāsi ming kulli maṡal, wa kānal-insānu akṡara syai`in jadalā
Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia dalam Al Quran ini bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia adalah makhluk yang paling banyak membantah.