Kumpulan Ringkasan Fiqh Puasa

Imam Hasan al-Basri menjelaskan bahwa orang yang beramal tanpa ilmu seperti orang yang melakukan perjalanan pada rute yang salah, orang yang beramal tanpa ilmu akan merusak daripada memperbaiki, maka carilah ilmu yang tidak membahayakan ibadah dan carilah ibadah yang tidak membahayakan ilmu.
Berkata Al Imam Al Hafidz Al Musnid Al Quthub Ad Duktur Al Habib Abdullah bin Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih rahimahullahu:
أنت تعبد الله على علم أو على جهل؟ إن كنت تعبد الله على علم أصبح نومك ولحمك وشحمك عبادة.
Engkau beribadah kepada Allah berdasarkan ilmu atau berdasarkan kebodohan? Jika engkau beribadah berdasarkan ilmu, maka tidurmu, dagingmu, dan lemakmu akan bernilai ibadah.
Imam Ibnu Ruslan dalam Zubadnya:
وكل من بغير علم يعمل أعماله مردودة لا تقبل.
Setiap orang yang beramal tanpa didasari dengan ilmu, maka amal-amalnya pun akan tertolak dan tidak diterima.
Umar bin Abdul Aziz rahimahullahu juga mengatakan:
من عمل على غير علم كان ما يفسده أكثر مما يصلحه.
Barangsiapa yang beramal tanpa ilmu, maka kerusakannya akan lebih banyak daripada kebaikannya.
Download Fiqh Puasa
- Fiqh Puasa Buya Yahya
(Download di sini) - Ringkasan Fiqh puasa
(Download di sini) - Kitab Puasa Shahih Al-Bukhari
(Download di sini)